Selasa, 09 Desember 2008

Bekas Galian Pasir Bakal Dijadikan Tambak

Bekas Galian Pasir Bakal Dijadikan Tambak

TANGERANG – Kecamatan Cisauk bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Tangerang akan menjadikan semua bekas galian pasir yang ada menjadi tambak atau jaring terapung untuk ikan dan udang.
Camat Cisauk Yusuf Herawan mengatakan, banyak sekali bekas galian pasir yang berubah menjadi situ atau danau. Jika tidak dimanfaatkan, maka situ tersebut akan terbengkalai dan dapat membahayakan warga sekitar. Sudah beberapa kali, ada warga yang tenggelam di bekas galian pasir.
“Situ atau danau akan difungsikan. Meskipun kekayaan alammnya sudah habis, tapi sisi wisatanya juga harus dikembangkan,” kata Yusuf, Selasa (9/12).
Menurut mantan camat Ciputat Timur tersebut, program tersebut rencanya akan dilakukan mulai tahun depan. Saat ini, pihaknya sedang melakukan koordinasi dengan DKP.
Rencana tersebut sebenarnya berasal dari musyawarah rencana pembangunan (musrembang) Kecamatan Cisauk. DKP tengah menginventarisir jumlah bekas galian yang ada.
“Untuk awalnya, tidak semua situ dan danau akan dibuat tambak. Mungkin hanya beberapa saja. Tergantung besarnya dana yang diajukan,” kata Yusuf.
Dikatakan Yusuf, di Kecamatan Cisauk, ada tiga desa yang mempunyai bekas galian terbanyak, yaitu Cisauk, Sampora, dan Dangdang.
“Semua akan ditanggung pemda. Mulai dari benih dan pakannya akn diberikan kepada masyarakat secara gratis,” terangnya.
Namun, yang menjadi kendala, kata Yusuf, kebanyakan lahan bekas galian pasir sudah dimiliki seseorang. Jadi, harus dilakukan pembicaraan dengan setiap pemilik lahan sebelum dipergunakan sebagai tambak.
“Semua warga mendukung rencanya tersebut. Mereka dapat memperoleh penghasilan tambahan dengan adanya tambak ikan dan udang,” katanya. (mg-dedi)

Tidak ada komentar: