Selasa, 13 Mei 2008

beritaaaaaaaaaaa


Pipa PDAM TKR Jebol

TANGERANG – Sebuah pipa saluran air milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang jebol tepat di tengah jalan Raya Serpong Desa Priyang Kelurahan Pondok Jagung Kecamatan Serpong Utara, Selasa (13/5).
Akibat bocornya pipa yang terdapat didalam tanah tersebut, muncul semburan air yang cukup deras dari dalam tanah. Setidaknya ada tiga semburan air yang cukup deras yang keluar dari dalam tanah. Namun, semburan tersebut tidak tinggi seperti air mancur dan airnya pun berwarna kecokelat-cokelatan. Selain jalan tergenang air juga terjadi kemacetan lalu lintas yang cukup panjang.
Pasokan air bersih untuk warga di Alam Sutera dan Indah Kiat juga terancam berkurang bahkan tidak menutup kemungkinan akan terhenti untuk sementara.
Informasi yang berhasil dihimpun, awal keluarnya semburan air dari dalam tanah terjadi sekitar pukul 09.30 pagi. Karena takut, tidak ada warga yang berusaha untuk menghentikan semburan air.
“Air banyak seperti ini mulai terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Air berasal dari pipa air di tengah jalan yang bocor,” ujar Herman (45) salah satu pekerja bangunan yang tepat berada di lokasi kejadian.
Dikatakan lelaki asal Jawa Barat ini, kebocoran pipa air sebenarnya sudah terjadi sejak satu pekan yang lalu. Namun, saat itu, kebocoran air belum besar dan banyak seperti sekarang.
Diceritakannya, kebocoran pipa di tengah jalan tersebut langsung ditambal dengan aspal oleh beberapa petugas dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Banten pada Senin (12/5) malam.
“Tambalan yang dilakukan kayaknya tidak berguna. Aspal malahan jadi rontok dan semburan makin besar,” katanya.
Menurut Herman, seharusnya yang ditambal bukannya jalan melainkan pipa yang bocor. Setebal apapun tambalan yang dilakukan, jika bukan pipanya maka air akan terus keluar.
“Kalo ada yang bocor seharusnya jangan dibiarkan sampai menjadi besar seperti sekarang ini,” harapnya.
Ditemui terpisah, Kepala Bagian Humas dan Pelayanan Masyarakat PDAM TKR Anda Suhanda mengaku sudah mengetahui adanya kebocoran pipa yang terletak di Jalan Raya Serpong.
“Kebocoran di tempat tersebut sebelumnya sudah diperbaiki. Tapi kalau bertambah parah seperti ini saya belum mengetahuinya. Saya juga belum menerima laporan keluha dari warga yang pasokan airnya berkurang,” kilah Anda.
Anda mengaku akan segera melakukan perbaikan pipa yang bocor. Karena banyak warga yang akan kesulitan air jika kebocoran belum diperbaiki.
“Nanti malam langsung kita perbaiki. Jalan akan digali, jika pipa yang rusak parah, maka pipa tersebut harus segera diganti,” katanya.
Dikatakan Anda, pipa yang bocor memiliki diameter 250 inchi dan merupakan pemasok air untuk wilayah Alam Sutera dan Indah Kiat. Sekitar 100 liter per detik air disalurkan melalui pipa yang bocor untuk dua wilayah tersebut dari PDAM Tirta Cisadane di Serpong.
Menurutnya, penyebab kebocoran kemungkinan besar akibat tekanan dari jalan yang sangat tinggi. Tekanan tersebut membuat pipa pecah dan air keluar.“Hal ini sangat merugikan PDAM. Tapi kita belum mengetahui besarnya kerugian yang dialami,” paparnya.

Tidak ada komentar: